skip to main |
skip to sidebar
Jika SAHABAT itu bisa di ibaratkan oleh 1 ikatan janji didalam hati.
dia tak bisa ditulis. .
dia juga tak bisa di baca. .
... tak akan terpisah oleh jarak. .
tak akan berubah oleh masa. .
tak akan sirna oleh amarah. .
Rasanya dia sedetik dimata, namun faktanya dia selamanya ada di jiwa.
Maka CINTA itu juga tak akan pernah meminta seberapapun besarnya sifat
kematreannya, karena dia sebenarnya senantiasa memberi dalam hembusan
keikhlasan hati walaupun pernah disakiti jiwanya, cinta nggak akan
dendam meski raganya terluka dan hatinya kecewa. Namun cinta itu hanya
ingin dimengerti meskipun tak bisa dimiliki.
Sedangkan yang
dikatakan KAWAN SEJATI itu adalah disaat kamu mencapai keberhasilan,
demi dirimu dan untukmu semata, ia akan turut bergembira namun tidak
dengan menyanjung-nyanjung cari muka, Dan disaat kamu ditimpa duka
kemalangan atau bersedih hati, dia akan segera memberimu semangat dan
dukungan biasa tapi bukan setengah-setengah, serta disaat kamu mungkin
membuat suatu kesalahan besar atau kecil, dia akan memberikan kritikan
pedas serta bantuan kepadamu, karena Kawan sejati itu mirip dengan
kesehatan, ssat kehilangannya, barulah kita merasakan dia begitu
berharga.
Dan MUSUH adalah suatu senyawa yang paling bisa di percaya
daripada CINTA, SAHABAT atau KAWAN SEJATI, karena dia nggak akan mau
tahu atau perduli tentang rahasiamu yang paling berharga, karena bagi
dirinya semua itu adalah hal yang paling sia-sia dan menghabiskan waktu
didalam usia hidupnya.